Thursday, October 30, 2008

The Dream of Mine

Sekitar 2 hari yg lalu, seorang temenku request agar lirik lagu yg dia bikin di-translate ke dalam bahasa Inggris. Agak kelabakan juga, karena toh aku pikir gubah teks lagu dalam bahasa Inggris kan benernya gak harus mengacu ke lirik Indo-nya (aku bilang ini based on liriknya lagu Nidji yg punya 2 versi Indo dan Inggris, dan menurutku keren banget karena lirik Inggrisnya gak serta-merta sekedar "memindahkan" versi bahasa Indonesia ke dalam bahasa Inggris). Tapi kalo aku hanya mengambil esensi lagunya doang trus aku bikin versi Inggris aku sendiri, gak sempetttttt....! Secara blio mintanya buru-buru (malah request agar bisa selese saat chatting) supaya bisa cepet dibikinin musiknya. D'oohhhhhh... tolong deh! Akhirnya aku bikin semampuku aja nih.. Selese dalam 30 menit sih, tapi aku pikir hasilnya bener-bener 'pas-pasan' hiks..

Tapi rupanya dia suka! Ya sudlah, alhamdulillah banget klo gitu hohoho...

Aku posting di sini ah, soale katanya lagunya ini buat aku. Oh so sweeeeettttttttttt... *hidung jadi kembang-kempis deh dengernya*. Janjinya sih kalo dah beres lagunya bakal dikirim ke aku. Kita liat aja hasilnya gimana ntar hehe.. Tapi aku dah pernah denger musik yg dia bikin, dan lumayan suka, nyambung aja ma kupingku :D

Oya, benernya sih, si bapak ini blom kasi judul, tapi aku sih cuek aja bikin judulnya hihi..


Versi asli:

Engkau hadir bagaikan mentari,
Menyinari pekatnya jiwaku,
Kau bangkitkan satu rasa yg membuatku terjaga,
Tuk kembali raih harapanku yg hilang,

Senyumanmu semangati hidupku,
Sadarkan diriku dari imajiku,
Kau tebarkan keteduhan lewat tatapan matamu,
Kau tawarkan kejujuran cinta untukku,

(reffrain)
Tunggu aku di sana... Aku kan datang...
Tunggu aku di sana... Aku bukan menghilang...
Saat ini bukan menghilang, tak layak semua kulakukan padamu...
Karena kau impian itu...
Ku yakin engkaulah mimpi itu...


Versi Ulie :

The dream of mine

I can feel you like a sunshine
And blink blink on my mind
You have awaken me
To reach my new hope again

Your smiles shining up my life

And bring me up from my imagination

Your eyes gave me gladness

And you offer me your love


(Reffrain)
Please wait for me, coz I'll be there

Please wait for me, I'm not dissapear

I wont leaving, I'll never do it on you

Coz you are the dream of mine

And I'm sure that you are the dream of mine
Continue Reading...

What Your Hidden Name Means

Gara-gara mampir ke blognya Ifoell, aku jadi iseng beneran deh. Katanya dia dapet PR, disuruh bikin arti namanya sendiri. Langsung maen klak-klik ke What's Your Name's Hidden Meaning? trus masukin namaku di sana. Klik submit, dan voila! Hasilnya keluar. Kesan pertamaku adalah "panjang amat yaaa??" Hahaha...

Iseng yg kedua adalah aku akhirnya jadi pengen ngecek, gimana kalo aku bikin dua kali ya, pake nama lengkap yg asli dan nama panggilan. Hasilnya? Nama panggilan pun menghasilkan arti yg nggak kalah puanjaangg! Hiks.. Konyol nih..

Kira-kira, ini beneran gak sih? Hehe.. Au ah, liat aja ndiri bener ato nggaknya. Coba kalo ada versi Indo-nya ya, mungkin hasilnya adalah: "Loe tuh berisik, bawel, berisik, dan bawel lagi.. Nggak ada kata-kata lain yg bisa lebih cocok menggambarkan diri Anda kecuali radio rusak karena suara cempreng Anda itu tidak bisa dirubah". Halah! *mode mencela diri sendiri on*


What Yuli Yustia Sari Means


undefined

You are a free spirit, and you resent anyone who tries to fence you in.
You are unpredictable, adventurous, and always a little surprising.
You may miss out by not settling down, but you're too busy having fun to care.

You are a very lucky person. Things just always seem to go your way.
And because you're so lucky, you don't really have a lot of worries. You just hope for the best in life.
You're sometimes a little guilty of being greedy. Spread your luck around a little to people who need it.

You are relaxed, chill, and very likely to go with the flow.
You are light hearted and accepting. You don't get worked up easily.
Well adjusted and incredibly happy, many people wonder what your secret to life is.

You tend to be pretty tightly wound. It's easy to get you excited... which can be a good or bad thing.
You have a lot of enthusiasm, but it fades rather quickly. You don't stick with any one thing for very long.
You have the drive to accomplish a lot in a short amount of time. Your biggest problem is making sure you finish the projects you start.

You are the total package - suave, sexy, smart, and strong.
You have the whole world under your spell, and you can influence almost everyone you know.
You don't always resist your urges to crush the weak. Just remember, they don't have as much going for them as you do.

You are a seeker. You often find yourself restless - and you have a lot of questions about life.
You tend to travel often, to fairly random locations. You're most comfortable when you're far away from home.
You are quite passionate and easily tempted. Your impulses sometimes get you into trouble.

You are usually the best at everything ... you strive for perfection.
You are confident, authoritative, and aggressive.
You have the classic “Type A” personality.

You are wild, crazy, and a huge rebel. You're always up to something.
You have a ton of energy, and most people can't handle you. You're very intense.
You definitely are a handful, and you're likely to get in trouble. But your kind of trouble is a lot of fun.


Nah, sekarang versi "pendek" yaaa...

What Ulie Means
undefined

You are a very lucky person. Things just always seem to go your way.
And because you're so lucky, you don't really have a lot of worries. You just hope for the best in life.
You're sometimes a little guilty of being greedy. Spread your luck around a little to people who need it.

You are relaxed, chill, and very likely to go with the flow.

You are light hearted and accepting. You don't get worked up easily.
Well adjusted and incredibly happy, many people wonder what your secret to life is.

You tend to be pretty tightly wound. It's easy to get you excited... which can be a good or bad thing.

You have a lot of enthusiasm, but it fades rather quickly. You don't stick with any one thing for very long.
You have the drive to accomplish a lot in a short amount of time. Your biggest problem is making sure you finish the projects you start.

You are friendly, charming, and warm. You get along with almost everyone.

You work hard not to rock the boat. Your easy going attitude brings people together.
At times, you can be a little flaky and irresponsible. But for the important things, you pull it together.
Continue Reading...

Reminder Doang Ah..

Yg lagi bingung mo posting paan nih.. akhirnya jadi bikin reminder to do list doang hehe..

Aku tuh (rupanya) masih mesti ngerjain :

1. 3 award (maapppp... yg dah ngelemparin tolong dimaapkeun sekali lagi yak hiks)

2. Tag yg menceritakan tentang diri sendiri gitu deh.. (kalo gak salah ada 3 juga yak? Ampyuunnn... sekali lagi maap juga untuk yg dah ngelemparin nih huhu..)

3. Posting tentang "self-motivation"
(kudu, mesti, harus, nih! Soale dah lama ngedrop.. secara ada beberapa kendala klasik sedang menghampiri hiks)

4. Bikin strategi untuk lompat ke level 21 bulan November
bersama para leaderku (amien amien amien!). Jeng Shar udah kelamaan nunggu aku jadi Director-nya neh hiks.. Maap ya bu, luph u deh pokonya mah, mwach mwach *mode membujuk on*

5. Bikin schedule
untuk kegiatan sehari-hari selama bulan November : Oriflame-thing, Fathing, blogging, clubbing.. ups, udah gak perlu ya? Hihihi...

6. Kumpulin blogger
yg berminat untuk bikin kopdar blogger Jakarta (kecil-kecilan aja kok.. sekedar silaturahmi doang, supaya kenal nggak hanya di dunia maya tapi juga di dunia nyata hehe.. Yg berminat, lapor ke bang Andi ya! Ckakaka.. Abang dibawa-bawa seenaknya :p )

7.
Oyaaaa, aku masih utang sama Nike untuk posting pecah telok di milis WongKito.net! Mampus! Huwaaaaaaa... maap ya Nik!

8. Jangan lupakan blogwalking
.. Duh, saking aku lom yakin bisa ninggalin Fathir sama mbak barunya (yg o'on), aku jadi nggak konsen ngerjain banyak hal. Si mbak masih butuh banyak training rupanya hiks..

Hm.. Masih ada yg kelupaan gak ya? *mode mengerutkan kening on*
Continue Reading...

Tuesday, October 21, 2008

Welcome to Jakarta, Hon!

Yihaaaaaaaa! Akhirnya nyampe juga di Jakarta!

Setelah mengeram selama lebih dari 3 minggu di Palembang (busyet dah, 25 hari bo! Untung aku bukan ayam..); terpaksa menunda dan melupakan banyak hal dan pekerjaan karena kendala "sulit ke luar rumah tanpa penjagaan"; menghadiri 2 akad nikah dan resepsi sepupuku plus nongolin idung di resepsi pernikahannya Rahoul eh Adhit dan Dhita; foto narsis dengan adik-adikku nomer tiga (Iman) dan nomer dua (Pipit/Mamanya Fathir) dilanjut dengan foto bareng adik-adikku di studio sepulang dari kondangan (tapi hasilnya belom kami terima, katanya baru selese akhir bulan hiks); dan akhirnya hari Minggu kemarin aku terjebak di Bandara Sultan Mahmud Badaruddin II Palembang selama 5,5 jam berdua adik iparku karena Batavia Air delay sampe lebih dari jam 10 malam dari rencana take off pukul 18.15! Wow!!

Sebenernya masih blom punya ide mo posting apa, apalagi saat ini Fathir sedang agak demam dan pilek, ditambah dengan aku harus ngawasin pembokat baru karena yg lama resign minta ijin nikah (doohhhh....!), membuat otakku masih buntu dan butek mo nulis apaan. Upload foto-foto ini juga sambil berkali-kali nepukin punggung Fathir yg terbatuk-batuk dalam tidur supaya gak sampe muntah. Jadi aku cuma bisa ngerjain yg ini dulu hari ini yaa... Lom bisa mampir-mampir, lom bisa jalan-jalan, lom bisa nyapa-nyapa, maappp bangets yaaa... :(

Tapi satu hal yg pasti: How I missed all of my blogger-friends, ALL OF YOU!

Jadi topik posting kali ini, aku hanya mo menyambut diriku sendiri aja dulu:

WELCOME TO JAKARTA, HON!



Narsisnya sendirian dulu hehe..

Narsis berdua Mamanya Fathir dengan pose-pose sok imut :p
Bisa liat "Gigi Vampir"-ku gak??

Pose norak dimulai! :D
Continue Reading...

Tuesday, October 7, 2008

Surat Cinta Special For Muna

Dear Muna Sayangku,

Maafkan aku, karena ketidakhadiranku di Jakarta telah membuatmu merasakan kesepian yg amat sangat dan merindukan kehadiranku secepatnya di Jakartamu yg padat, macet, dan crowded itu (iyakh!)

Maafkan aku, karena belum punya ide untuk posting terbaru di sini karena otakku sedang dipenuhi oleh kue bolu nanas, pempek, model, tekwan, maksuba, bolu lapis, kue delapan jam, dan beragam makanan khas Palembang lainnya sehingga otakku masih menolak untuk memikirkan mo posting apa selanjutnya. Aku bahkan masih belum bisa memikirkan salam perkenalan alias 'Pecah Telok' untuk milis wongkito.net! Juga masih ada beberapa PR dan award yg menunggu untuk diulek! Huhuhu... (sok penting dot com)

Maafkan aku, kalo menurutmu postinganku sebelumnya penuh dengan aura negatif, karena itulah caraku melepaskan ketegangan dan kemarahan. Daripada badanku melembung karena mulutku tak berhenti memasukkan makanan/cemilan apapun yg terlihat di depan mata untuk menghilangkan stress, lebih baik aku keluarkan aja, betul? Tapi kalo nanti aku tiba di Jakarta dalam keadaan berat tubuh sedikit bertambah, boleh dunks..sepupuku 2 orang bakal merit minggu ini dan minggu depan, pastinya makan-makan akan jadi agenda utamaku neh..hohoho.. (hayah!)

Maafkan aku, karena untuk menghiburmu yg sedang dalam keadaan kangen dan bete akibat postingan terakhirku itu, aku jadi memasukkan foto-foto narsis berdua dengan adikku yg nomer 3, sebagai saranamu melepaskan rindu (hueks!)

Muna sayangku, semua foto ini akan selalu ada untukmu, kapanpun kau kangen dan ingin melampiaskan rasa rindumu... (baca: kapanpun loe butuh orang untuk melampiaskan rasa muak, foto ini akan selalu membantumu untuk muntah! ckakakak...)





ps: Udah muntah lom Mun? Hahahahahaha.... Makanya, jangan nantangin gw, Munceeeeeeeeeeeeeeee!!!!
Continue Reading...

Friday, October 3, 2008

D'ohhhh...........!!!

Subhanallah, aku masih gemetaran karena marah sekaligus deg-degan saat ngetik ini, padahal kejadiannya sudah berlalu kira-kira 2 jam yg lalu :(

Sumpah deh, aku makin BENCI dengan pengendara motor yg tidak tahu aturan, tapi malah marah jika terjadi sesuatu di jalan raya, seakan-akan kesalahan tidak pernah ada di pihaknya!!!

Bingung ya kenapa tiba-tiba aku jadi marah-marah gini? Maap, ceritanya gini nih...

Tadi sore aku diajak Mama ke PTC (Palembang Trade Center), sebuah mall paling deket dari rumah, beli kado untuk Yuk Ita yg besok mo ngadain syukuran pindahan rumah. Nyampe di PTC sekitar pukul 4.30 sore, langsung ke salah satu toko jam di lantai dasar. Belum selesai transaksi (halah), tiba-tiba Iman (adikku nomer 3) nelfon dan bilang bahwa Papa mo jemput karena mo skalian sowan ke rumah 'Mbah Simpang' (ini sebutan kami untuk kakak perempuan dari ibunya mama) yg katanya sedang sakit. Cerita tentang Mbah Simpang kayanya akan aku terusin di postingan berikut aja ya, karena pikiranku sampe sekarang masih terfokus ke sini.

Singkat cerita, setelah dapet jam yg mo dijadiin kado, aku dan Mama sempet beli jus sebentar, trus bediri di trotoar luar mall sambil menunggu Papa datang supaya gak perlu masuk ke parkiran dulu untuk menghemat waktu. Jalanan emang lumayan padat dan macet di kedua ruas jalan, beberapa kali angkot berhenti di depan kami nawarin naik. Sampe akhirnya aku lihat mobil Papa dengan kaca di sisi kiri tempat Papa duduk (karena adik bungsuku Dedek yg nyetir) terbuka lebar untuk mencari posisi kami berdiri. Setelah aku dan Mama masuk ke mobil, Dedek langsung menuju tempat putaran di depan karena arah yg kami tuju kemudian adalah arah kembali ke rumah lagi.

Tau nggak? Kesialan dimulai dari putaran ini :(

Saat mobil putar balik, tiba-tiba ada motor yg nyelonong seenaknya dari arah kiri langsung menuju ke mobil. Nyaris menabrak, tapi untunglah dia masih sempat berhenti so tidak perlu terjadi kecelakaan yg nggak perlu. Adikku membuka kaca jendela mobil dan membentak saat si pengendara motor (oh ya, mereka berdua) melintas ke sebelah kanan dan malah melotot ke arah adikku. Ketika si motor kabur, adikku sempet mengejar saking emosinya. Tapi batal karena dilarang mama dan dia juga pikir pasti mereka udah kabur.

Jujur aja, saat itu aku juga udah mulai kepancing emosi, cangkir plastik bekas jus udah mulai remuk karena kuremas kuat-kuat :(

Selang beberapa ratus meter kemudian, tiba-tiba mataku melihat si pengendara motor itu berhenti di pinggir jalan dan si pembonceng menunjuk mobil kami dengan antusias sambil tertawa. Aku beritahu Dedek dengan suara pelan. Begitu aku lihat beberapa kali Dedek melihat kaca spion tengah dengan pandangan curiga, entah kenapa tiba-tiba aja aku jadi punya firasat buruk. Tapi yg ada di pikiranku hanya orang itu hanya ingin membuntuti kami saja. Aku sampe berpikir, "hayu aja kalo berani mah, ke sini aja, gw juga nggak takut!" sambil mata terus menatap ke spion dan sesekali menoleh ke belakang. Selama beberapa lama motor mereka rapat mengikuti mobil, tidak ada kejadian apa-apa. Tapi ternyata oh ternyata, rupanya oh rupanya, mereka sedang mencari timing yg tepat untuk melakukan sesuatu!

Tepat sebelum perempatan lampu merah R.Sukamto-Basuki Rahmat, tiba-tiba ada bunyi JLEDAGGGG yg keras banget di bagian kiri body mobil saat pengendara motor brengsek itu melintas! Kami berempat kaget setengah mati mendengarnya. Dedek langsung tancap gas sambil memaki-maki (maappp bangettt..): "BANGSAT! Kutabrak dia sekarang! Kutabrak dia sekarang!!"

Hadoooooohhhhhhhhhhhh............................................................!!!!!!

Kebayang nggak seeehhhhhh adikku nyetir kaya orang gila serasa lagi di arena balap padahal lampu lalu lintas baru juga berubah jadi hijau??????????

Anjreeet!! Sumpah deh, aku udah biasa liat Dedek nyetir sejak ia masih SD, bahkan perjalanan Bandung-Palembang pun udah bukan makanan baru buat dia. Dan selama ini Dedek blom pernah punya rekor nabrak atau bahkan sekedar nyerempet. Dan kali ini juga terbukti, bahwa dalam keadaan marah besar pun ia bahkan masih bisa nyelipin mobil segede X-Trail dalam lalu lintas yg padat oleh kendaraan (terutama motor)!

Klakson sana-sini sambil ngebut, subhanallah, rasanya jantungku ampir copot karena sempet terlintas dalam pikiranku kalo sampe Dedek malah gak sengaja nyerempet (atau malah mungkin menabrak) kendaraan orang lain, bukan target yg ia tuju. Dan syukur alhamdulillah, begitu buruannya nggak keliatan (lagi-lagi) karena dihadang macet dan dicegah teriakan Mama, Dedek akhirnya menyerah dan belok ke Jl.Rudus menuju pulang ke rumah.

Tapi emang dasar hobinya nasib adalah 'mempermainkan', pas banget di depan Mesjid Raya aku mendengar Dedek bicara sendiri: "Nah kau, emang harus ketemu ya! Mati kau sekarang!" sambil ngebut dan belok tiba-tiba ke arah kanan, seperti menyalip sesuatu. Otakku langsung ngeh bahwa Dedek masih bicara soal si pengendara motor brengsek tadi. Begitu mobil direm, tanpa tunggu aba-aba kami bertiga (Dedek, Papa, dan aku) langsung buka pintu masing-masing dan menghambur ke arah pengendara motor sial itu. Untung aja mereka langsung kabur, kalo nggak gitu mungkin high heelsku udah sukses mendarat di kepalanya.

Mungkin ini ya yg membedakan aku dari perempuan lainnya :( Jadi inget pas kejadian dulu sama Hengki. Mobil diserempet orang (lagi-lagi) dengan motor, eh dia malah minta ganti rugi karena katanya tangannya patah! Brengsek! Nyaris aja aku tonjok mukanya kalo nggak ditarik sama Hengki dan Iman. Sialan! Kira-kira dikit kek kalo mo cari duit! Mentang-mentang kita bertiga keliatan seperti 'anak manis' yg langsung takut kalo dia pura-pura kesakitan ya? Buktinya waktu kita disuruh ke kantor polisi di Jakabaring oleh polantas yg kebetulan emang lagi tugas saat itu, dia langsung ngeper dan bilang minta maaf dan damai aja karena dia gak terluka apa-apa! Setan alas! Tau gitu mending aku patahin aja tangannya sekalian di depan polisi tadi! *aikon marah-marah*

Sial sial sial sial sial SIAAAAALLLLLLLLLL............................!!! Saking geram dan shock, aku sampe ga sanggup buat ngomong. Rasanya mukaku kaku dan keras banget menahan marah sekaligus deg-degan akibat adikku ngebut tadi. Aku udah biasa liat dia nyetir sambil ngebut, bahkan Dedek pernah saling menyalip sambil tertawa-tawa dengan pengemudi Honda Stream waktu dia masih pakai Vios dulu, saat kita dalam perjalanan Bandung-Jakarta sekitar tahun 2002 sebelum tol Cipularang selesai dibuat. Katanya sih memacu adrenalin dan bikin gak ngantuk :)

Setelah tiba di rumah aku baru tau, rupanya hanya aku dan Dedek yg kuberi peringatan yg menyadari kehadiran mereka! Papa dan Mama sama sekali nggak tahu kalo mereka masih membuntuti kami :( Tapi aku jadi mikir sekarang, kalo aja tadi Papa denger pas aku bilang ke Dedek, pasti Papa yg juga 'berdarah panas' akan minta Dedek brentiin mobil di depan orang itu. I know my Dad :( Nah, mereka kan kayanya udah pegang batu (atau apapun deh) yg dipake untuk memukul body mobil, lha kalo malah jadinya dilempar ke kita kan berabe jadinya??

Judulnya bete banget deh pokoknya. Gemas pingin nonjok (maap hiks), tapi sekaligus juga berdoa semoga kami sekeluarga ngga bertemu lagi dengan dua orang gila kurang ajar itu. Kebayang kan kalo misalnya besok-besok Papa hanya berdua dengan sopirnya (yg bahkan lebih tua dari Papa) sedang di jalan dan kebetulan bertemu dengannya lagi? Bisa-bisa terjadi kejadian yg entah apa dan bagaimana lagi :( Jangan yaaa Allah, plisssss.......

Mudah-mudahan orang itu terkena amnesia mendadak supaya dia lupa sama sekali tentang kami.

Mudah-mudahan orang itu terkena akibat dari perbuatannya hari ini supaya dia kapok berbuat jahat lagi sama orang lain.

Mudah-mudahan... *sigh*

Aku tahu, benernya gak boleh doa yg jelek-jelek, karena Allah membenci hal itu. Tapi yg namanya sedang sebal, kesal, bahkan benci kepada seseorang atau objek tertentu, terkadang memang membuat kita 'lupa' dan gelap mata dikuasai amarah. Ya maap..mudah-mudahan setelah ini kemarahanku jadi hilang dan aku bisa tidur dengan nyenyak tanpa harus keinget kejadian tadi terus, amien...

Tadi pas dicek di rumah sih keliatannya gak ada kerusakan apa-apa sih, tapi karena kita buru-buru mo berangkat lagi ke rumah Mbah Simpang jadinya blom sempet dicek lebih lanjut karena hari juga udah mulai gelap (sekitar jam 5.30-an).

Bantuin doa yaaa, supaya mudah-mudahan nggak ada kejadian kaya gini lagi di keluargaku, dan kepada semua yg baca juga mudah-mudahan dijauhin dari yg ginian...amien!



ps: Sama sekali ngga ada maksud marah atau menuduh kepada yg pake motor ya, cuma tolong dong HATI-HATIIIIIII, plissssss.... Nyawa anda berada di atas dua roda doang lho, kalo ngga hati-hati minimal terluka atau patah salah satu bagian tubuh jadi taruhan lho. Bukannya aku sombong kalo aku bilang kapok dan nggak mau lagi naek motor, di Jakarta juga aku cuma naek angkot kok. Karena buatku Jakarta terlalu crowded dan aku yg sekarang udah nggak berani lagi nyetir sejak mobil yg aku bawa secara gak sengaja tiba-tiba nyerempet tukang bakso waktu masih kuliah di Bandung dulu :( Tapi aku emang punya beberapa pengalaman buruk dengan motor, jatuh dari motor aja udah ngerasain beberapa kali:
- Dengan si brengsek Ag**s saat dia dengan sombongnya pura-pura akrobat dengan duduk di stang sambil membonceng aku (gila kan??)
- Dengan Helmi dalam perjalanan pulang Karawaci-Jakarta saat hujan deras plus petir di malam hari (KAPOKKKKK!!!). Aku posting tentang ini di sini.
- Dengan tukang ojek malah udah dua kali.

Alhamdulillah sih dari semua kejadian itu ngga ada luka yg berarti selain lecet atau memar sedikit, tapi semua jadi larinya ke mental, aku jadi takut naik motor kecuali terpaksa banget. Kejadian terbaru dengan tukang ojek aku dah posting di sini. Subhanallah, Allah emang masih sayang sama aku ya..

Huff..lumayan lega deh sekarang... Rasanya dah lama banget nggak ngamuk-ngamuk sejak yg ini :( Tapi maaf ya kalo di postingan kali ini aku jadi ngeluarin banyak kata-kata makian hiks...
Continue Reading...
 

..::|| Ulie Punya Diary ||::.. Copyright © 2009 Girlymagz is Designed by Bie Girl Vector by Ipietoon