Sunday, April 8, 2007

Kangen!

Kangen!
Kangen!
Kangen!
Kangen!
Kangen!
Kangen!
Kangen!
Kangen!
Kangen!
Kangen!
Kangen!
Kangen!
Kangen!
Kangen!
Kangen!
Kangen!
Kangen!
Kangen!

Mami kangen sama Fathir..hiks.... :((
Continue Reading...

Dunia Mimpi (by Kyoko Hikawa)

Entah udah untuk yg ke berapa puluh kalinya aku baca komik ini, dan aku masih aja tersepona eh terpesona dengan tokoh jagoannya. Sampe malem ini.

Ini kisah tentang seorang Izaku Kia Tarj.

Seorang cowo ganteng (banget!), rambut dan matanya hitam, yatim piatu, pendiam, dan punya kekuatan yg tidak dapat ditandingi oleh semua orang di dunianya karena ia ditakdirkan mewarisi kekuatan "Sang Kegelapan".

Kedengarannya seram ya?

Itu cerita awalnya. Izaku yg selalu dijauhi semua orang, bahkan orang tuanya sendiri karena takut dengan kekuatan yg ia miliki, hebatnya nih, bisa tumbuh jadi remaja pendiam, lurus hati, dan memilih hidup sendiri sejak ortunya ninggal (padahal biasanya kan orang ginian jadi berandalan ya hehe..). Tapi pada dasarnya sih Izaku tuh emang cowo baik, amat sangat baik, dan peka. Ia ngga bisa membiarkan orang berada dalam kesulitan, walaupun ia tahu hal itu bisa menyeretnya dalam kesulitan juga. Bahkan ia menolong Noriko Tachiki, yg datang dengan membawa takdir sebagai"Sang Pencerah", dimana dalam ramalan ia akan membuat "Sang Kegelapan" bangkit dari tidurnya dan menjadi The True Darkness-Sang Kegelapan Sejati (alakh). Pasangan yg mengerikan bagi para ahli nujum, tapi juga membuat para penguasa negara yg serakah berlomba-lomba menangkap mereka berdua, karena sang penguasa ini beranggapan bila mereka bisa menguasai Sang Pencerah, maka mereka akan menjadi penguasa dunia karena Sang Kegelapan berada di bawah kekuasaan mereka.

Itulah takdir yg dibawa oleh Izaku dan Noriko.
Sepasang remaja yg saling jatuh jatuh cinta.
Dan kemudian berusaha untuk membuktikan bahwa takdir yg telah mereka bawa bukanlah bencana, melainkan suatu bentuk cinta kasih suci yg tulus, yg bahkan dapat membawa kemenangan bagi mereka yg membela kebenaran.

Buatku, komik ini menunjukkan bahwa semuanya berawal dari "hati". Mau jadi baik atau buruk, hati-lah yg menjadi titik tolaknya. Izaku yg digembar-gemborkan dan ditakuti oleh semua orang karena takdirnya itu, toh terbukti bisa tumbuh menjadi Izaku yg baik hati. Izaku yg selalu berprinsip "aku adalah aku", dan walaupun ia membutuhkan waktu yg lama untuk menyadari jati diri yg sebenarnya tanpa embel-embel Sang Kegelapan, intinya ia berhasil! Dan semua itu berkat Noriko. Jadi sebenernya itu fungsi Noriko sebagai Sang Pencerah, karena ia dapat membangkitkan kepercayaan diri Izaku dengan keluguan dan rasa sayangnya pada Izaku.

Hm, jadi rupanya itu yg dibutuhkan Izaku. Dan mungkin juga oleh semua cowo di dunia ini.

Kepercayaan.
Rasa cinta yg tulus.
Penerimaan yg tanpa pamrih.
Kesabaran.

Izaku benar-benar mencintai Noriko yg dapat mencintai dirinya seutuhnya, walaupun Noriko sudah tahu bahwa Izaku adalah sang Kegelapan. Bahkan Noriko pernah melihat wujud Sang Kegelapan yg terpaksa keluar karena Izaku tidak dapat menahan kemarahannya saat Noriko diculik. Dan kemarahan Izaku adalah energi bagi Sang Kegelapan untuk mengambil alih jiwa Izaku. Tapi cinta dan penerimaan Noriko yg tulus telah membantu Izaku untuk"menemukan" dirinya dan kembali ke wujudnya semula.

Hiks..aku pasti nangis kalo baca bagian yg ini. Terharu bo...Apalagi pas ngeliat tokoh antagonisnya -namanya Rachef- yg "iri" pada Izaku karena melihat Izaku dicintai sebegitu dalamnya oleh Noriko. Sedangkan ia sendiri dibuang dan dibenci oleh ibunya sendiri. Dan akhirnya membuat ia berusaha sekuat tenaga untuk membuat semua orang berada di bawah kekuasaannya. Tanpa menyadari kalo ia yg butuhkan sebenarnya hanya cinta, kasih sayang, dan perhatian yg tulus. Oh Tuhan, ilmu Psikologi banged deh...

Jadi inget John Gray dengan bukunya "Man are from Mars, Women are from Venus". Noriko benar-benar contoh bagus buatku untuk diterapkan dalam kehidupan nyata hehe...

Aku cinta Izaku! Suer deh!

Dibolehin Ayang ngga ya, kalo nanti punya anak, aku kasi nama Izaku?
Continue Reading...

Prioritas!

Aku lagi bingung nentuin prioritas. Mesti kerjain yg mana dulu ya?

Asian Brain?
Ulie Gallery??
Oriflame???

Argghh....!

Otak dan badanku hanya ada satu! Waktuku juga cuma 24 jam sehari!
Aku kerja 5 hari dalam seminggu. Waktu kerjaku lebih dari 9 jam dalam sehari.
Make it 10 hours, secara biasanya aku udah tiba di kantor 30 menit-1 jam sebelum waktu kerjaku dimulai, kemudian 8 jam login plus 1 jam break untuk makan siang, artinya sisa waktuku dalam 1 hari tersisa 14 jam.

Aku pakai untuk tidur tidak boleh kurang dari 8 jam. Ato migrainku akan kumat berhari-hari.
Urusan kamar mandi terpakai, hm, 2 jam deh, untuk mandi pagi dan sore.
(Maaf, untuk hal ini aku ngga bisa kurangin, soalnya ini menyangkut urusan perut yang "pelit menabung" padahal harus dikeluarkan demi keamanan dan kesejahteraan hidupku).

Sisanya tinggal 4 jam.
Sebenernya waktu 4 jam itu masih banyak ngga sih?

4 jam x 60 menit = 240 menit.
Harusnya sih masih banyak ya..

30 menit untuk pelajari modul Asian Brain yang baru (walopun belum praktek).
30 menit untuk belajar fitur hosting (maklum, newbie nih!)
30 menit untuk browsing cari situs iklan gratis dan daftarkan iklanku.
30 menit untuk mencari cari kata-kata sakti yg bisa menarik calon downline
ato pembeli untuk mampir ke webku.
30 menit untuk baca komik sebelum bobo.
30 menit untuk refreshing sambil nonton video keponakanku untuk menarik
nafas sebentar sambil menuntaskan rasa kangen.
30 menit untuk mengkhayal jadi orang kaya.
30 menit untuk nonton TV.
30 menit untuk chatting.
30 menit untuk cek email.
30 menit untuk mampir baca berita terbaru di milis.
30 menit untuk update personal blog secara kemarin aku dibilang LAZY oleh
seorang teman kakak di China karena udah lama aku ngga update isi blogku
(what should I do to update the products when I dont have the new one??)

Hallo? Kok 30 menit-nya lebih banyak dari yg tersisa ya?? Kapan dunks waktuku main sama Fathir*? Kapan dunks waktunya aku jalan-jalan ke Blok M? Kapan dunks aku kencan sama Ndutz? Kapan dunks aku berburu souvenir buat gallery???

Yang mana sih yg harus jadi prioritasku dari 3 hal itu?? Aku kan bukan wonder woman, aku tahu batasan kemampuanku. Aku bukan tipe orang yg bisa kerjakan 3-6 job dalam waktu yg bersamaan!

Jadi, mungkin untuk masuk dalam jajaran Top Affiliate AB** aku masih harus simpan mimpiku dalam-dalam untuk saat ini, secara sampai saat ini ilmu yang aku dapet dari sana malah dialokasiin ke "divisi" lain. Maaf ya Hira ;-(

Ulie Gallery? Hm, mungkin aku harus serah terimakan tugas ini ke tangan kakak, secara sampe detik ini pun aku masih belum bisa survey ke tempat pengrajinnya. Padahal kemarin aku punya 2x kesempatan untuk pulang ke Palembang hiks

Belum lagi kesedihanku karena udah 4 hari ini koneksi internetku di kantor dilibas oleh IT. Wassalam deh, sekarang semua urusan online harus aku handle dari rumah. Artinya: selamat datang pembengkakan biaya internet! Pake wifone pulsanya mahal bo...Ada temanku yg kasi saran pake layanan broadband inet dari suatu provider, sayangnya coverage areanya terbatas banget. Padahal pinginnya sih, kalo emang nanti aku pindah dari kost yg sekarang ini, aku masih bisa pake provider yg sama.

Mungkin orang lain akan bilang aku terlalu over reaktif dan berlebihan tentang urusan prioritas ini. Tapi aku merasa ini hal yg wajar dan emang harus aku pikirin secepatnya. Aku harus FOKUS dalam bidang yang pingin aku jalani, jadi aku emang harus memilih mana yang saat ini paling penting dan worth it untuk aku kerjakan.

Ok, ini yg udah aku putuskan sampe malem ini:
1. Saat ini aku mo full jalankan Oriflame dulu. Konsekuensi: rapiin situs,
training offline, iklan baris, mail signature. Downline baru setiap bulan!
2. Asian Brain tetep bayar biaya bulanan untuk dapatkan ilmu tambahan.
3. Ulie Gallery serahkan pada kakak untuk handle, aku pegang bikin webnya aja deh setelah dapet content.
4. Juli sebagai return point, evaluasi, udah sampe mana usahaku dan apa hasilnya. Kalo emang masih gak bisa fokus dan hasilnya sedikit, keliatannya aku emang harus pensiun dini supaya bisa total ;-(

Maap Yang, keliatannya poin no.4 udah gak bisa ditawar lagi. Ngga fokus ngebuat dd merasa goal-disoriented. Mo ngerjain apa, jadinya malah bingung. Yg ini ato yg itu, akhirnya semuanya jadi keteteran :((

Jadi pingin meluk Fathir..supaya bisa sedikit lega...


*Keponakanku tersayang, Muhammad Al Fathir Rumawie, lahir 9 Februari 2007 pkl 03.10 am. Klo nanti punya anak cowo, aku pingin namanya Yafi, insya Allah. Muhammad Yafi Yudi Rumawie. Bagus ngga?
Kalo anaknya cewe, aku justru belum nemu namanya hehe..tapi pinginnya sih pake huruf awalnya H. Biar adil :D

**Asian Brain.
Continue Reading...
 

..::|| Ulie Punya Diary ||::.. Copyright © 2009 Girlymagz is Designed by Bie Girl Vector by Ipietoon