Friday, December 26, 2008

Inem oh Inem


KRINGGGGG~~~KRINGGG~~~KRINGGGG~~!!!", bunyi telepon.


"Halo, selamat siang", jawab seorang wanita setengah baya.

"Lho, siapa ini?", terdengar sahut suara berat seorang pria.

"Oh, saya pembantu baru di sini Pak. Saya baru kerja. Baru datang siang ini."

"Kalau begitu, Ibu mana?"

"Ibu sedang di kamar tidur Pak."

"Kalau begitu tolong panggilkan."

"Maaf Pak, Bapak siapa yah?"

"Saya suaminya."

"Hah, lha wong Ibu di kamar sama Bapak kok?!" si pembantu kaget get get....

"Apaaaa?!?!?!" si Bapak lebih kaget lagi.

Si pembantu jadi bingung.

"Nama kamu siapa?" tanya si Bapak lagi.

"Nama saya inem, Pak." jawab si Inem dengan gemetar.

"Inem, seperti apa laki-laki yang di kamar dengan ibu?"

"Rambutnya ikal, Pak. Dan pakai kaca mata", jawab Inem dengan terbata-bata.

"KURANG AJAR!!! Pasti si Johan itu. INEM!!!", teriak Bapak.

"Ya Pak?"

"Coba kamu intip, sedang apa mereka?"

"Aduh Pak, saya ngga berani"

"HEH!!! Saya Tuanmu tau!!! Cepat sana liat!!! Kalau tidak saya pecat kamu!"

Dengan lutut gemetar, Inem berjalan sambil mengendap-endap menuju kamar majikannya. Dengan tangan gemetar dibuka pintu kamar itu dengan sangat hati-hati agar tidak diketahui orang yang di dalam. Setelah itu dia melihat keadaan didalam dan langsung ke telpon lagi.

"Halo Pak..."

"Yah, apa yang terjadi disana?" jawab Bapak dengan tidak sabar.

"Anu, Pak..."

"ANU APA?! CEPAT CERITAKAN!!!" bentak si Bapak.

"Ibu sama laki-laki itu sedang tidur, Pak"

"Cuma tidur?" tanya si Bapak lagi dengan tidak sabar.

"Mereka berdua sedang tidur tapi tidak pakai baju."

"APA?!?!?! KURANG AJAR!!! SUDAH SAYA DUGA!!! DASAR ISTRI SIALAN!!!!", maki si Bapak.

"INEM!!!", panggil si Bapak lagi dengan teriak tentunya.

"Iya Pak"

"Cepat ambil tali dan ikat tangan dan kaki mereka berdua, CEPAT!!!"

"Aduh Pak, kalau ini saya benar-benar nggak berani Pak", jawab Inem dengan suara yang hampir menangis.

"Dasar kamu bodoh!!! Hayo cepat laksanakan, nanti saya kasih uang 1 juta!!" perintah si Bapak dengan tidak sabar.

Karena diiming-imingi uang, timbul keberanian si Inem. Langsung diletakkan gagang teleponnya dan larilah dia ke dapur untuk mencari tali. Setelah didapatkan talinya dengan mengendap-endap Inem masuk ke kamar majikannya. Dengan sangat hati-hati agar tidak terbangun, pertama dia ikat tangan si Pria lalu kakinya.

Kemudian dia ikat tangan dan kaki si Ibu. Tapi sial, karena gugup tanpa sadar si Ibu terbangun. Melihat Keadaan dirinya yang di ikat, si Ibu teriak: "INEM! APA YANG KAMU LAKUKAN?! Kamu mau merampok yah?!"

"Maaf Bu, saya disuruh Bapak." langsung si Inem lari ke arah telpon, meninggalkan nyonya majikannya yang berteriak-teriak dengan marahnya dan si Pria yang mulai terbangun juga.

"Pak, sudah saya ikat Pak" lapor si Inem dengan ngos-ngosan.

"Bagus, sekarang ambil kamera di meja kerja saya ..."

"Meja kerja Bapak dimana?", potong si Inem.

"Gimana sih kamu ini. Itu yang di bawah tangga."

"Tangga???" si Inem kebingungan.

"Di rumah ini kan ngga ada tangganya, Pak. Nggak ada tingkat", timpal Inem lugu.

Hening sesaat.

"Berapa nomor telpon ini?", tanya si Bapak.

"8902076, Pak", jawab si Inem dengan polos.

Si Bapak terdiam sejenak.

"Oh, maaf...ternyata saya salah sambung."

Ceklik.


ps: Seperti biasa, copas dari mana udah lupa sumbernya yg ini hihi.. Kalo gak salah dari email deh :p Lupa juga, tadi dapet imagenya dari mana, males search lagi hohoho.. Maapppp...


18 comments:

Andi Kurniawan on December 26, 2008 1:56 AM said...

HAHAHAHAHAHHA. seru bngt. hampir aj aQ punya pikiran yg.. .

Anonymous said...

Ha.ha.ha udah ngikutin tegang banget, ternyata... ada ada aja Ulie

Anonymous said...

wakkaaka.. untung si inemnya udah setengah baya. gimana kl masih muda yah???wekkeke

Anonymous said...

hahahahahaha aku kaget sekali nih....mantaffff

Anonymous said...

oalah kirain ehem ehem ga tau ehem ehem juga...

ini nih klo lagi kumat :D :P

Ge Siahaya on December 26, 2008 12:37 PM said...

Hahahahaaaa..... walah, bagaimana nasib si Inem setelah 'ceklik' telpon itu yak?? Wakakakaaaa....

Anonymous said...

hahahahahaa...hihihihihih

huhuhuhuhuhuhu...heeheheheheheh..

Dasar si Inem.. Tuannya juga ngga nyambung.. kesalahan ada pada si Bapak kayaknya.. ngga hati2 pencet numperphonenya..
hihihih..
lucu deh....

suryaden on December 27, 2008 3:28 AM said...

hebat juga si inem, nggak pengin...wakakaka

Anonymous said...

ada-ada aja neh cerita..hi-hi-hi

Anonymous said...

hahaha...lucu bgt

Anonymous said...

yg jdi inemnya sapa ya. kok sdh tua? hehhe

Nyante Aza Lae on December 28, 2008 6:31 PM said...

mirip g dengan ricca callebaut waktu masih muda mbak?? jd pnasaran nih

Anonymous said...

wekekek...., pasti si ibu ma bapak yg di iket ngamuk2 tuh.

Anonymous said...

dasar si bapak o'on...tapi lebih o'on lagi pembantunya..koq salah sambung diangkat..hehe

Anonymous said...

wakakakakak....dasar2, lugu banget tuh pembantu, kirain mo ngerampok tuh bapaknya hehe.....bisa aja

ririn on December 31, 2008 6:06 PM said...

hahahaha...
inem yang aneh..
tapi si bapak yang telpon lebih aneh lagi
huahahaha

Anonymous said...

Dasar Ulie, hehehe.

Anonymous said...

oOo...untung lanjutannya bukan ..."maaf anda saat ini sedang masuk di acara salah sambung di ..."

 

..::|| Ulie Punya Diary ||::.. Copyright © 2009 Girlymagz is Designed by Bie Girl Vector by Ipietoon